Askot Jakbar

Coach Zapello : Sepakbola Memiliki Aspek sosial yang sangat kuat dalam Membentuk Karakter

Jakarta, askot-jakbar.com — Coach Zaenal Abidin, atau yang akrab disapa Coach Zapello, menegaskan bahwa sepakbola tidak hanya berbicara tentang teknik, taktik, dan kemenangan di lapangan. Lebih dari itu, sepakbola memiliki aspek sosial yang sangat kuat dan berperan penting dalam membentuk karakter serta mempererat hubungan antarindividu di masyarakat.

“Sepakbola bukan hanya soal mencetak gol atau memenangkan pertandingan. Di dalamnya ada nilai sosial yang sangat dalam — seperti kerja sama, saling menghargai, dan kebersamaan,” ujar Coach Zapello saat menjadi bintang tamu di sesi Kursus Kepelatihan Lisensi D PSSI di Jakarta.

Menurutnya, sepakbola telah menjadi alat pemersatu masyarakat, di mana perbedaan latar belakang, usia, bahkan kebangsaan bisa disatukan oleh satu bola. “Ketika kita bermain sepakbola, tidak ada lagi batasan status sosial. Semua punya peran dan tujuan yang sama — bermain dan berjuang bersama untuk tim,” tambahnya.

Coach Zapello juga menyoroti pentingnya peran sepakbola dalam membangun karakter generasi muda. Melalui sepakbola, anak-anak belajar disiplin, tanggung jawab, serta bagaimana menghormati lawan dan rekan setim.

“Saya selalu tekankan kepada pemain muda bahwa sepakbola adalah cerminan kehidupan. Ada kerja keras, ada kegagalan, tapi juga ada kebersamaan dan semangat pantang menyerah,” jelasnya.

Selain itu, ia berharap klub dan akademi sepakbola dapat lebih memperhatikan sisi sosial ini, bukan hanya fokus pada prestasi. Program-program seperti pelatihan berbasis komunitas, kegiatan sosial, atau coaching clinic di daerah terpencil menjadi langkah nyata untuk menanamkan nilai positif sepakbola bagi masyarakat luas.

“Kalau kita ingin sepakbola Indonesia maju, kita harus mulai dari fondasi sosialnya. Sepakbola bisa jadi jembatan untuk menanamkan nilai kemanusiaan,” tutup Coach Zapello.

Dengan pandangan tersebut, Coach Zaenal Abidin menunjukkan bahwa sepakbola bukan sekadar permainan di lapangan hijau, melainkan juga alat perubahan sosial yang mampu membentuk manusia yang lebih baik — baik sebagai individu maupun sebagai bagian dari masyarakat.

 

Wartawan : Wawan

Leave a Reply